Analisis Usahatani Beberapa Varietas Unggul Padi Sawah
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan produksi usahatani padi sawah varietas Inpari 32, Ir 64 dan Cigelis di daerah penelitian, menganalisis perbedaan penerimaaan usahatani padi sawah varietas Inpari 32, Ir 64 dan Cigelis di daerah penelitian, menganalisis perbedaan pendapatan usahatani padi sawah varietas Inpari 32, Ir 64 dan Cigelis di daerah penelitian, menganalisis apakah usahatani padi sawah varietas Inpari 32, Ir 64 dan Cigelis sudah layak dari perbandingan penerimaan dan biaya (R/C) di daerah penelitian. Penelitian ini dilaksanakan di Distrik Tanah Miring Kabupaten Merauke. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja (purposive). Populasi sebesar 4.770 petani dan penarikan sampel dilakukan dengan metode Purposive diambil 5% dari populasi, sehingga diperoleh sampel sebanyak 128 petani. Teknik analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan analisis biaya, penerimaan, pendapatan, dan kelayakan. Hasil menunjukkan bahawa ada perbedaan produksi, penerimaan dan pendapatan usahatani padi sawah Inpari 32, Ir 64 dan Cigelis dengan rata-rata luas lahan 1,5 ha. Dengan R/C varietas Inpari 32 sebesar 3,05 BEP produksi 995kg dan BEP harga 2.463/kg. R/C varietas Ir 64 sebesar 2,59 dengan BEP produksi 1.055 kg dan BEP harga 2.930/kg dan R/C varietas Cigelis 2,50 dengan BEP produksi sebesar 1.036 kg dan BEP harga 3.312/kg.
Referensi
BPTP Papua, 2009. Pengolahan Tanaman Terpadu dengan Display Varietas Unggul Baru. Laporan Tahunan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Papua.
BPTP Papua, 2011. Pengolahan Tanaman Terpadu dengan Display Varietas Unggul Baru. Laporan Tahunan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Papua.
Choiriyah, V. U., AR, M. D., & Hidayat, R. R. (2016). Analisis Break Even Point sebagai alat perencanaan penjualan pada tingkat laba yang diharapkan (Studi Kasus pada Perhutani Plywood Industri Kediri Tahun 2013-2014). Jurnal Administrasi Bisnis, Vol. 35, No. 1.
Damanik, J. A. (2014). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Petani Padi di Kecamatan Masaran Kabupaten Sragen. EDAJ, Vol. 3, No. 1.
Gupito, R. W., Irham, & Waluyati, L. R. (2014). Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Usahatani Sorgum di Kabupaten Gunung Kidul. Agro Ekonomi, Vol. 24. No. 1.
Kementerian Pertanian, 2013. Statistika Pertanian.
Ridha, A. (2017). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Petani di Kecamatan Nurussalam Aceh Timur. Jurnal Samudra Ekonomika, Vol. 1, No. 2.
Rahmadona, Fariyanti, & Burhanuddin, 2015. Analisis Pendapatan Usahatani Bawang Merah Di Kabupaten Majalengka. AGRISE Volume XV No. 2 Bulan Mei 2015. ISSN: 1412-1425.
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung.
Surahman, Memen, dkk, 2015. Kebijakan Perbenihan Padi Masa Depan. Biro Perencanaan Kementerian Pertanian.
Yusri Indra Nasution, 2017. Analisis Usahatani Beberapa Varietas Unggul Padi Sawah di Kabupaten Labuhanbatu. Program Studi Magister Agribisnis. Program Pascasarjana Universitas Medan Area. Medan.
Untari, 2014. Analisis Usaha Tani Beberapa Varietas Padi dengan Menggunakan Revenue Cost Ratio (R/C Ratio). Agricola, Vol 4 (1), Maret 2014, 1-7 p-ISSN : 2088 – 1673, e-ISSN 2354-7731.