Pengaruh Ukuran Kuming Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Ubi Jalar (Ipomoea Batatas Lam.) di Distrik Manokwari Timur, Kabupaten Manokwari

  • Desi Edowai Universitas Papua

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ukuran kuming terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman ubi jalar.  Perlakuan dalam penelitian ini adalah kuming kecil dengan diameter 25 cm (P1), Kuming sedang dengan diameter 50 cm (P2), dan Kuming besar dengan diameter 100 cm (P3). Hasil penelitian menunjukan bahwa Ukuran kuming (kecil, sedang, dan besar)  mempengaruhi pertumbuhan vegetatif (panjang sulur, jumlah sulur, dan berat brangkasan daun) dan generatif (berat brangkasan akar, berat akar pensil, berat akar serabut, jumlah akar pensil, dan panjang akar pensil) pada tanaman ubi jalar. Pada variable pengamatan panjang sulur kuming yang memberikan hasil tertinggi adalah kuming sedang (P2), sedangkan hasil tertinggi untuk jumlah sulur dan berat brangkasan daun terdapat pada perlakuan kuming kecil (P1). Pada penelitian ini tidak menghasilkan umbi (umbi kecil, umbi sedang, umbi besar), tetapi yang dihasilkan adalah umbi-umbi pensil dan terdapat banyak akar serabut. Kekurangan unsur hara dalam tanah terutama unsur kalium dan juga kemampuan adaptasi varietas yang rendah diduga merupakan faktor yang mempengaruhi hasil pertumbuhan vegetatif maupun pertumbuhan generatif tanaman ubi jalar.

Kata kunci : Kuming; Pertumbuhan dan Hasil Tanam; Ubi Jalar

Published
2020-03-25
How to Cite
Edowai, D. (2020). Pengaruh Ukuran Kuming Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Ubi Jalar (Ipomoea Batatas Lam.) di Distrik Manokwari Timur, Kabupaten Manokwari. AGRICOLA, 10(1), 1-10. https://doi.org/10.35724/ag.v10i1.2682
Section
Artikel